Syuhriatin, Syuhriatin and Zaenap, Zaenap and Andini, Arista (2022) Tingkat Pencemaran Air Sungai Oloh Bawi Abian Tubuh Kota Mataram yang Disebabkan Limbah Perusahaan Tahu Menggunakan Metode ALT (Angka Lempeng Total). LOMBOK JOURNAL OF SCIENCE, 3 (3). pp. 17-26. ISSN 2721-3250
Full text not available from this repository.Abstract
Pencemaran air adalah peristiwa masuknya zat atau komponen lain kedalam perairan, salah satu sumber pencemar perairan adalah limbah tahu, limbah tahu berasal dari buangan atau sisa pengolahan kedelai menjadi tahu yang terbuang karena tidak terbentuk dengan baik menjadi tahu sehingga tidak dapat dikonsumsi. Perusahaan industri tahu di kota Mataram mencapai 14.400 ton per tahun dan menghasilkan limbah cair 500.000 m3 per tahun tanpa adanya system pengolahan limbah, sehingga mencemari perairan. Air sungai merupakan sumber daya alam yang digunakan untuk memenuhi hajat hidup orang banyak sehingga perlu dilakukan perlindungan agar dapat bermanfaat bagi kehidupan makhluk hidup maupun manusia. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini bertujuan untuk menguji Angka Lempeng Total (ALT) air sungai Oloh Bawi di desa Abian Tubuh dan menentukan tingkat pencemarannya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untukumum atau generalisasi. Uji ALT merupakan metode untuk menghitung angka cemaranbakteri aerob mesofil yang terdapat dalam sampel dengan metode cara tuang (pour plate)pada media padat dan di inkubasi selama 24 - 48 jam pada suhu 35 - 37°C dengan posisiterbalik. Salah satu parameter dari Badan Standarisasi Nasional SNI 01-3553-2006menetapkan kadar maksimum yang diperbolehkan untuk pengujian mikroba air berdasarkanparameter Angka Lempeng Total adalah 1,0 x 10-2cfu/ml. Hasil uji Angka Lempeng Totalpada Air Sungai Oloh Bawi Abian Tubuh di titik sampel pertama (S1) didapatkan nilai ratarata sebesar 4 x 10-2 koloni/g, titik sampel kedua (S2) didapatkan nilai sebesar 3,5 x 10-2koloni/g, dan titik sampel ketiga (S3) didapatkan nilai sebesar 4,7 x 10-2 koloni/g.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan dari analisa data ketiga sampel, maka airsungai Oloh Bawi di Desa Abian Tubuh belum memenuhi persyaratan mutu dilihat dari nilaiALT.Kata Kunci: Angka Lempeng Total, Air Sungai, Pencemaran
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Fakultas MIPA > Biologi > Publikasi |
Depositing User: | Mr Khairul Umam Jayadi |
Date Deposited: | 27 Jun 2023 04:21 |
Last Modified: | 27 Jun 2023 04:21 |
URI: | http://repository.unizar.ac.id/id/eprint/495 |